Kamis, 26 Juni 2025

Inovasi “TEKAD KITA BISA” Teknologi Peningkatan Produktivitas Kawasan Intrusi Air Asin melalu


Dampak kenaikan air laut akibat krisis iklim sudah menjadi ancaman nyata bagi kelangsungan hidup manusia, terutama bagi mereka yang tinggal di wilayah pesisir. Kenaikan permukaan air laut juga membuat tanah yang semula subur tidak bisa ditanami kembali. Pengembangan areal budidaya tambak dapat dilakukan melalui ektensifikasi dengan cara optimalisasi pemanfaatan lahan sawah terdampak air asin untuk budidaya ikan nila salin. Berdasarkan data Dinas Pertanian dan Pangan, terdapat 391.08 hektar sawah yang terdampak di Kecamatan Kendal dan 173,80 hektar di Kecamatan Brangsong. Melihat kondisi tersebut, Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Kendal meluncurkan inovasi “TEKAD KITA BISA” Teknologi Peningkatan Produktivitas Kawasan Intrusi Air Asin melalui Budidaya Ikan Nila Salin.

Informasi lebih lengkapnya dapat dilihat pada link di bawah ini.

https://dkp.kendalkab.go.id/plugin/files/Pedoman%20Teknis.pdf

Back